Toto Pribadi, Zaky Al-Yamani
VIVAnews - Peserta Liga Indonesia kini terpecah dua kubu, salah satunya Kelompok 10. Kelompok ini mendukung PT Liga Prima (LP) sebagai pengelola kompetisi Liga Indonesia musim 2011/12. Terungkap, sebagaimana dinyatakan sendiri oleh Kelompok 10, PT Liga Prima telah menjanjikan dana Rp2 miliar kepada masing-masing klub.
Kelompok 10 menyatakan komitmen mereka untuk tetap mengikuti kompetisi musim ini yang dijadwalkan akan mulai digelar pada 15 Oktober 2011. Kubu ini terdiri dari Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Persibo Bojonero, Persija Jakarta, PSM Makasar, Arema Indonesia, Persema Malang, Persiba Bantul, Persijap Jepara dan Persebaya. Yang menarik, Persebaya juga punya wakil di Kelompok 14 karena adanya dualisme di tubuh klub ini.
"Kami ingin kompetisi tetap bergulir pada 15 Oktober. Kami juga siap untuk berpartisipasi demi memenuhi deadline dan tenggat waktu dari AFC," kata juru bicara Kelompok 10 yang juga adalah CEO Persiraja, Ari Wibowo, saat membacakan surat pernyataan di Hotel Ambhara, Kamis, 13 Oktober 2011.
"Kami juga meminta PT Liga Prima segera melakukan Rapat Umum Pemegang Saham menyangkut restrukturisasi kepemilikan saham paling lambat seminggu setelah ini. Ini adalah amanat Kongres Bali, antara klub dengan PSSI," tambahnya.
"Kami setuju kebijakan pengelola liga yang akan memberikan kontribusi komersil sebesar Rp2 miliar dan dibayarkan dua tahap, yaitu pada 19 November 2011 dan 19 Januari 2012," ujar Ari.
Bagaimana soal pembagian saham kepemilikan di PT Liga Prima itu?
"Kami belum mau membicarakan persoalan itu. Biar itu diserahkan dalam RUPS," kata Ari, lagi.
Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, 24 klub peserta Liga Indonesia terpecah menjadi dua kubu. Sebanyak 14 klub menolak keputusan PSSI bahwa peserta kompetisi berjumlah 24 klub. Keputusan ini mereka nilai melanggar Statuta PSSI yang menetapkan peserta liga level paling tinggi hanyalah 18 klub. Sisanya, sebanyak 10 klub, menyatakan mendukung keputusan PSSI itu. (kd)
• VIVAnews
BERITA TERKAIT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar