TIMNAS INDONESIA KALAH LAGI DI KANDANG
JAKARTA, HALUAN — Wim Rijsbergen ternyata tak berani melakukan perubahan seperti yang dilakukannya saat beruji coba dengan Arab Saudi. Alhasil, Bambang Pamungkas harus mengakui keunggulan tim tamu Qatar dengan skor 2-3, dalam laga Pra Piala Dunia Dunia 2014 grup E Zona Asia yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (11/10).
Dengan kekalahan ini, Indonesia untuk sementara terpuruk di dasar klasemen sementara Grup E Pra Piala Dunia 2014 Zona Asia dengan nilai 0 dari tiga pertandingan. Kesempatan untuk berbicara ke level yang lebih tinggi makin sulit karena Timnas harus melakoni dua kali bertamu ke luar, yakni menghadapi Bahrain dan Qatar serta satu pertandingan menghadapi tim kuat, Iran di tanah air.
Gol penentu kemenangan Qatar tercipta di babak kedua, tepatnya di menit ke-59 melalui kaki Muhammed Razarak. Gol itu tercipta setelah Razarak menerima umpan terobosan dari rekannya. Meski dikawal oleh Hamka Hamzah dan Zulkifli, namun Razarak berhasil melepaskan diri dari kawalan kedua pemain belakang Indonesia itu.
Razarak kemudian dengan mudah menundukkan penjaga gawang Feri Rotinsulu yang mencoba menghadangnya. Namun usaha Feri sia-sia, karena Razarak berhasil memperdayanya, sekaligus mengubah kedudukan menjadi 2-3 untuk keunggulan Qatar.
Padahal, di babak pertama Indonesia mampu menahan imbang Qatar dengan skor 2-2. Dua gol Indonesia di babak pertama itu tercipta melalui penyerang Cristian Gonzales, masing-masing di menit ke-27 dan menit ke-35. Sementara dua gol Qatar masing-masing diciptakan oleh Abdulaziz al Sulaiti di menit ke-13, serta gol Khalfan Ibrahim di menit ke-32.
Pertandingan antara Indonesia melawan Qatar di babak pertama itu berlangsung seru. Kedua tim saling melancarkan serangan. Meski kondisi lapangan licin akibat hujan, tidak menyurutkan semangat para pemain di kedua tim untuk melancarkan serangan.
Di awal pertandingan, kedua tim saling melancarkan serangan. Indonesia yang menempatkan duet Bambang Pamungkas dan Cristian Gonzales di lini depan, beberapa kali memperoleh peluang. Sayangnya peluang tersebut tidak berbuah gol.
Kondisi lapangan yang licin membuat para pemain Indonesia agak kesulitan dalam menyusun serangan. Sebaliknya Qatar tampak begitu memanfaatkan kecepatan yang dimiliki para pemainnya untuk menekan pertahanan Indonesia.
Qatar berhasil unggul terlebih dulu melalui kaki Al Sulaiti di menit ke-13. Gol Al Sulaiti ini tercipta melalui sebuah serangan cepat. Menerima umpan terobosan dari rekannya, Al Sulaiti melepaskan tendangan keras kaki kiri yang tidak dapat ditahan penjaga gawang Feri Rotinsulu. Gol tersebut sekaligus mengubah kedudukan menjadi 0-1 untuk keunggulan Qatar.
Indonesia kemudian menyamakan kedudukan melalui Cristian Gonzales di menit ke-30. Gol El Loco itu tercipta setelah ia memanfaatkan dengan baik bola rebound hasil tendangan Bambang Pamungkas. Bola keras tendangan Bepe sempat diblok oleh penjaga gawang Qatar. Namun bola rebound kemudian disambar Gonzales, sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Qatar kembali unggul 1-2 melalui gol tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti oleh Khalfan Ibrahim di menit ke-32. Gol tersebut tidak lepas dari kesalahan penjaga gawang Ferry Rotinsulu yang terlalu keluar dari gawangnya. Melihat posisi Ferry yang jauh dari gawang, Khalfan melepaskan tendangan keras melambung yang tidak dapat ditahan Ferry.
Tapi tiga menit kemudian Cristian Gonzales kembali menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Gol kedua Cristian Gonzales di menit ke-35 itu tercipta setelah ia memanfaatkan bola hasil tendangan keras dari M. Ridwan. Bola mengenai tubuh Gonzales dan berbelok arah, mengecoh penjaga gawang Qatar.
Petaka bagi Indonesia tercipta di menit ke 59. Muhammed Razarak yang lepas dari jebakan offside mampu menundukkan Feri Rotinsulu, sekaligus membawa Qatar unggul 2-3.
Usai gol Razarak itu, pelatih Indonesia Wim Rijsbergen melakukan beberapa pergantian pemain. Pemain belakang Purwaka ditarik keluar, digantikan Ahmad Bustomi. Kemudian Firman Utina juga ditarik dan diganti Hariono. Bek Hamka Hamzah diganti dengan Yongki Aribowo. Namun semua pergantian pemain itu tidak membuahkan hasil. Hingga akhir pertandingan, skor tetap tidak berubah 2-3 untuk keunggulan Qatar. (h/mat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar