AFP
Penyerang Venezuela, Fernando Amorebieta (kiri), merayakan bersama dengan Cesar Gonzalez, golnya ke gawang Argentina, pada laga kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu (12/10/2011) pagi WIB.
PUERTO LA CRUZ, KOMPAS.com - Argentina menyerah 0-1 kepada Venezuela pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Amerika Selatan, di General Anzoategui, Rabu (12/10/2011) pagi WIB.
Gol kemenangan tuan rumah diciptakan oleh Fernando Amorebieta pada menit ke-61. Dari tengah kotak penalti, ia menyundul umpan Juan Fernando Arango masuk gawang Mariano Andujar.
Argentina pantas kecewa dengan hasil itu. Bermain sebagai tim tamu, mereka mengawali pertandingan dengan lebih baik dan menciptakan banyak peluang, yang gagal berbuah gol akibat performa Renny Vicente Vega.
Pada menit keenam dan ketujuh misalnya, Lionel Messi melihat dua tembakan akuratnya dihalau Vega. Nasib serupa juga terjadi pada usaha Pablo Zabaleta dan Gonzalo Higuain, tiga menit setelahnya.
Tuan rumah menunjukkan kemajuan dan perlawanan berarti selepas menit ke-30. Namun, sama seperti Argentina, Venezuela juga kesulitan mengubah peluang menjadi gol karena performa Mariano Andujar.
Pada menit ke-42 dan ke-51, misalnya, Juan Arango melepaskan tembakan akurat ke gawang Argentina, yang gagal membuahkan gol karena aksi penyelamatan Andujar.
Sebelum gol Amorebieta, Andujar juga berhasil mengeblok tembakan Arango keluar lapangan. Arango kemudian mengeksekusi tendangan sudut, yang berujung gol Amorebieta.
Setelah gol itu, kedua kubu kubu masih beberapa kali bertukar ancaman. Sementara Vega tak tergoyahkan, Vega tak lagi membuat kesalahan, sampai peluit berbunyi panjang.
Selama 90 menit, Venezuela melepaskan tujuh tembakan akurat dari 13 usaha. Adapun tim tamu menciptakan enam peluang emas dari sebelas percobaan.
Susunan pemain
Venezuela: Renny Vicente Vega; Oswaldo Vizcarrondo, Roberto Rosales, Gabriel Cichero, Fernando Amorebieta; Juan Fernando Arango, Franklin Lucena, Cesar Gonzalez (Julio Alvarez Mosquera 82), Tomas Rincon; Salomon Rondon (Frank Feltscher 75), Miku (Alejandro Moreno 88)
Argentina: Mariano Andujar; Nicolas Burdisso, Martin Demichelis, Nicolas Otamendi, Pablo Javier Zabaleta (Ever Maximiliano Banega 65), Marcos Alberto Rojo; Jose Ernesto Sosa (Rodrigo Palacio 74), Javier Mascherano, Angel Di Maria (Javier Pastore 83); Lionel Messi, Gonzalo Higuain
Wasit: Roberto Silvera
Gol kemenangan tuan rumah diciptakan oleh Fernando Amorebieta pada menit ke-61. Dari tengah kotak penalti, ia menyundul umpan Juan Fernando Arango masuk gawang Mariano Andujar.
Argentina pantas kecewa dengan hasil itu. Bermain sebagai tim tamu, mereka mengawali pertandingan dengan lebih baik dan menciptakan banyak peluang, yang gagal berbuah gol akibat performa Renny Vicente Vega.
Pada menit keenam dan ketujuh misalnya, Lionel Messi melihat dua tembakan akuratnya dihalau Vega. Nasib serupa juga terjadi pada usaha Pablo Zabaleta dan Gonzalo Higuain, tiga menit setelahnya.
Tuan rumah menunjukkan kemajuan dan perlawanan berarti selepas menit ke-30. Namun, sama seperti Argentina, Venezuela juga kesulitan mengubah peluang menjadi gol karena performa Mariano Andujar.
Pada menit ke-42 dan ke-51, misalnya, Juan Arango melepaskan tembakan akurat ke gawang Argentina, yang gagal membuahkan gol karena aksi penyelamatan Andujar.
Sebelum gol Amorebieta, Andujar juga berhasil mengeblok tembakan Arango keluar lapangan. Arango kemudian mengeksekusi tendangan sudut, yang berujung gol Amorebieta.
Setelah gol itu, kedua kubu kubu masih beberapa kali bertukar ancaman. Sementara Vega tak tergoyahkan, Vega tak lagi membuat kesalahan, sampai peluit berbunyi panjang.
Selama 90 menit, Venezuela melepaskan tujuh tembakan akurat dari 13 usaha. Adapun tim tamu menciptakan enam peluang emas dari sebelas percobaan.
Susunan pemain
Venezuela: Renny Vicente Vega; Oswaldo Vizcarrondo, Roberto Rosales, Gabriel Cichero, Fernando Amorebieta; Juan Fernando Arango, Franklin Lucena, Cesar Gonzalez (Julio Alvarez Mosquera 82), Tomas Rincon; Salomon Rondon (Frank Feltscher 75), Miku (Alejandro Moreno 88)
Argentina: Mariano Andujar; Nicolas Burdisso, Martin Demichelis, Nicolas Otamendi, Pablo Javier Zabaleta (Ever Maximiliano Banega 65), Marcos Alberto Rojo; Jose Ernesto Sosa (Rodrigo Palacio 74), Javier Mascherano, Angel Di Maria (Javier Pastore 83); Lionel Messi, Gonzalo Higuain
Wasit: Roberto Silvera
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar