PADANG, Jika tak ada aral melintang, hari ini Jumat (24/11), empat menteri akan berada di Sumbar. Mereka terdiri dari Menko Kesra Agung Laksono, Menteri PU Djoko Kirmanto, Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri dan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih. Selain itu, juga akan datang Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif meninjau lokasi bencana banjir di Pesisir Selatan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Yazid Fadhli kepada Haluan Kamis (24/11), di Padang menjelaskan, banjir Pesisir Selatan sudah dilaporkan ke pemerintah pusat. Masing-masing menteri terkait akan melihat langsung kondisi masyarakat korban banjir dan juga infrastruktur yang rusak akibat banjir.
BNPB sendiri sudah menganggarkan dana untuk masa tanggap darurat bidang infrastruktur di Pesisir Selatan sebesar Rp50 miliar. Sedangkan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi perumahan masyarakat belum dianggarkan, tetapi sudah diajukan usulan untuk 86 unit rumah yang rusak berat.
“BNPB sudah merespon pendanaan untuk infrastruktur yang rusak akibat banjir sebesar Rp50 miliar. Sekarang kita tengah mengupayakan bantuan rehab rekon untuk perbaikan 86 unit rumah rusak berat,” katanya.
Menteri PU juga akan meninjau lokasi jalan provinsi yang ambruk dihondoh banjir sekaligus jalan darurat yang kini digunakan. Menurut Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, Suprapto, pihaknya akan menggelar ekspose tentang kondisi terkini di Pesisir Selatan.
Saat ini, arus lalu lintas di daerah itu sudah pulih. Namun kondisinya memang tak senyaman dulu karena jalan yang digunakan adalah jalan kabupaten yang masih sempit dan berada di kawasan rawa. Rencananya jalan ini akan dilebarkan dan dijadikan jalan provinsi.
Untuk penimbunan dan perkerasan jalan darurat ini agar dapat dilalui usai banjir, Kementrian PU sudah mengucurkan dana sebesar Rp14 miliar. Dan diharapkan usai menyaksikan sendiri kondisi di lapangan, bantuan lainnya segera mengalir lebih banyak lagi.
Sebelum ke Pesisir Selatan, menurut agendanya rombongan menteri akan ke Payakumbuh menyerahkan sertifikat bagi bayi ke 7 miliar. (h/vie)
haluan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar