Featured Video

Rabu, 11 Januari 2012

KAPOLDA SUMBAR HARUS BERTANGGUNG JAWAB


KASUS KAKAK ADIK TEWAS DI POLSEK SIJUNJUNG
Publik meminta jajaran kepolisian transparan untuk menjelaskan terkait tewasnya dua orang tahanan di Polsek Sijunjung.
JAKARTA, HALUAN — Anggo­ta Komisi III DPR Nudirman Munir menegaskan, Kapolda Sumbar dan Kapolres Sijunjung harus ber­tanggung jawab atas kasus kakak beradik, Faisal Akbar dan Butri yang ditemukan gantung diri di dalam tahanan Polsek Sijunjung beberapa hari lalu.

“Kapolda Sumbar dan Ka­polres serta Kapolsek Sijunjung tidak bisa lepas tangan dan harus bertanggung jawab atas
meninggal dua tahanan kakak beradik itu. Bagi anggota polisi yang bertugas waktu itu harus ditindak,” tegas Nudirman Munir menjawab pertanyaan Haluan, di Komplek Parlemen, Senayan Ja­karta, Selasa (10/1).
Ia menilai, kasus gantung diri dua kakak beradik itu suatu hal yang aneh karena terjadi di dalam sel tahanan milik Polsek Sijunjung itu. “Yang namanya sel tahanan tentu bebas dari senjata tajam dan barang-barang lainnya yang bisa digu­nakan oleh tahanan untuk bunuh diri, terus dengan apa mereka menggantung diri,” kata politisi Partai Golkar itu mempertanyakan.
Anehnya lagi, suatu hal yang tidak mungkin pula kakak beradik sepakat sama-sama menghabisi nyawanya secara bersama-sama dengan menggantung diri.
“Tidak mungkin kakak beradik bunuh diri secara bersama-sama,” kata anggota DPR dari Dapil Sumbar itu dengan nada curiga.
Dia meminta aparat kepolisian di tengah citra Polri yang sedang terpuruk saat ini jangan melakukan pemeriksaan dan penyidikan dengan kekerasan, apalagi sampai menim­bulkan kematian. “Jangan gam­pangkan terbunuhnya seseorang.”
Untuk mengetahui penyebab kematian kedua kakak beradik itu, Nudirman Munir meminta dila­kukan forensik ulang oleh forensik independen.
“Mestinya harus ada forensik independen sehingga penyebab kematiannya harus jelas dan hasil­nya bisa diterima oleh masyarakat,” kata Nudirman Munir.
Nudirman Munir juga men­dukung langkah Komisi Perlin­dungan Anak Indonesia (KPAI) yang melakukan investigas terhadap kematian kedua remaja di sel tahanan milik Polsek Sijunjung itu.
“Kita dukung sekali KPAI untuk turut mengungkapkan penyebab kematian kakak beradik itu,” ujar Nudirman Munir. (h/sam)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar