Payudara Mahasiswi Itu Berlobang dan Bernanah

Padang, Singgalang Dompet Dhuafa Singgalang kembali salurkan bantuan Rp2 juta untuk Rani, Mahasiswa Sendratasik Universitas Negeri Padang yang mengidap tumor di bagian payudaranya. Sebelumnya, bantuan untuk biaya pendidikannya diberikan Rp3 juta. Rani kembali mengadukan sakitnya kepada Dompet Dhuafa Singgalang setelah lubang sebesar buah anggur di payudara kanannya kembali mengeluarkan darah dan nanah. Dia menyadari ada benjolan pada payudara kirinya itu sejak kelas 3 SMA. Semakin parah ketika mengalami kecelakaan motor. Dadanya terantuk dan bengkaknya semakin besar. Bahkan berlubang sebesar buah anggur, nanah pun keluar dari lubang tersebut. “Bulan Maret itulah saya merasakan sakit yang sangat, berpusat di dada kiri sampai dada bagian kanan, juga seputaran punggung,” terangnya Rabu (14/9). Dia pun berobat ke RSUD Dr. Adnan Payakumbuh. Dokter mengatakan, memang ada pembengkakan dan karena terantuk bengkak tersebut pecah dan menjadi sarang nanah. “Dokter memberikan resep obat dan mengatakan coba lihat perkembangannya dalam lima hari mendatang,” cerita Rani. Borok itu memang mengering. Namun seminggu setelah obat habis, nanah dan darah kembali keluar. Sejak itu Rani jadi tergantung dengan obat tersebut. Kalau tidak mengkonsumsi obat, maka sakitnya kembali kambuh, nanah dan darah lagi-lagi keluar. Dompet Dhuafa Singgalang menyalurkan biaya lagi untuk Rani, untuk alokasi dana pengobatan. Diharapkan, Rani dapat segera memeriksakan dan memastikan apa sebenarnya penyakit yang dideritanya. “Kalau tergantung dengan obat seperti itu kan sulit jadinya, gunakan dana ini sebaik-baiknya untuk usaha mengobati penyakit Rani,” ujar Customer Service Dompet Dhuafa Singgalang, Shinta. Mahasiswa angkatan termuda 2011 UNP itu berjanji akan segera memeriksakan penyakitnya kembali ke dokter. Agar pasti pula apa tindakan lanjutan yang akan diambilnya. (winda)