JAKARTA, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi akan memediasi untuk menyelesaikan masalah Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin di Bogor, Jawa Barat, jika semua pihak terkait mau menyelesaikan masalah itu di luar jalur hukum.
"Kita tidak bisa mencampuri masalah hukum. Tapi kalau pihak-pihak mau mencari titik temu, pemerintah siap memfasilitasi," kata Gamawan seusai rapat kerja gabungan antara pemerintah dan DPR membahas polemik GKI Yasmin di Komplek DPR, Rabu (8/2/2012).
Pernyataan Gamawan itu menyikapi keputusan rapat gabungan yakni DPR mendesak pemerintah pusat dan daerah menyelesaikan masalah GKI Yasmin sesegera mungkin. DPR tak memberi batas waktu kepada pemerintah.
Gamawan meminta agar pihak GKI Yasmin menentukan perwakilan untuk berunding. Adapun dari pihak pemda, kata dia, akan diwakili Walikota Bogor Dianai Budiatro.
Gamawan menyakini masalah itu akan selesai jika semua pihak memiliki keinginan menyelesaikan masalah. "Kalau semua pihak ingin selesaikan dengan ikhlas, saya yakin enam bulan selesai," ucapnya.
Relokasi sementara
Gamawan berharap agar pihak GKI Yasmin bersedia menerima tawaran Pemda Bogor agar setiap Minggu beribadah di gedung di Jalan Harmoni hingga masalah itu selesai. Jika pihak Pemda tak mampu menyediakan dana untuk sewa gedung, Gamawan berjanji akan membantu dana.
"Itu untuk sementara. Jangan ibadah di trotoar. Nanti ada perundingan, mungkin nanti ada titik temu relokasi. Pemerintah Bogor mau membelikan tanah untuk GKI Yasmin di tempat yang baru," ucap Gamawan.
http://megapolitan.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar