Aia Bangih, Belum kering duka kebakaran pusat pasar Talu, Kecamatan Talamau Pasbar yang terjadi beberapa waktu lalu, Selasa (15/11) sekitar pukul 18.30 WIB, Pasar Aia Bangih, Kecamatan Sungai Beremas, Pasaman Barat dilanda musibah kebakaran. Sedikitnya 10 petak toko di Pasar Aia Bangih ludes dimamah sijago merah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pasaman Barat, Asgiarman SH, M.Si, ketika dihubungi tadi malam menyebutkan, api diduga akibat konsleting harus pendek listrik. Dilaporkan tidak ada korban jiwa, karena warga cepat tahu di tengah suasana menjelang shalat Magrib. Warga bersama-sama memberikan pertolongan dan sampai akhirnya menelpon petugas mobil unit kebakaran dari Simpang Ampek.
“Begitu kejadian, atas laporan masyarakat melalui telepon kita langsung meluncur ke lokasi, dan api dapat dipadamkan petugas tidak tertalu lama. Sebaran api yang menjalar ke toko dan rumah warga lainnya, cepat dipadamkan petugas pemadan kebakaran, sehingga tidak menyebabkan kerugian yang lebih besar,” sebut Asgiarman.
Namun demikian, karena toko serta beberapa isinya tak bisa diselamatkan maka kerugian ditaksir mencapai Rp200-an juta. “Petugas kita masih di lapangan membantu warga membersihkan toko di lokasi kebakaran,” sebut Asgiarman, tadi malam.
Terkait dengan seringnya terjadi bencana kebakaran di Pasaman Barat, letak geografi Pasbar yang cukup luas memanjang, mobil pemadam kebakaran yang ada sudah berumur tua dan kurang layak. Oleh karena itu, dia berharap tahun 2012, ada penambahan mobil pemadam yang bagus sehingga bisa bergerak dengan sigap dan cepat, dalam memberikan pertolongan terhadap warga yang ditimpa musibah. Meski begitu, dengan kondisi mobil pemadam kebakaran yang ada sekarang, tidak mengurangi semangat kerja timnya di lapangan.
“Tim bekerja tetap maksimal dan berupaya cepat datang jika ada kebakaran, tetapi kalau mobil Damkar yang bagus, bisa lebih baik lagi dalam menangani musibah kebakaran,” tutur Asgiarman.(h/nir)
(haluan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar