Padang, Haluan — Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Sumatera Barat, menyatakan saat ini di Sumatera Barat, tiga gunung api yang ada berstatus waspada, salah satu di antaranya dengan level II.
Manajer Pusdalops-PB Sumbar Ade Edward di Padang, Minggu (30/10), mengatakan gunung api yang ada di Sumbar memang semuanya berstatus waspada, namun seperti yang diketahui dua berstatus waspada normal, dan satu memang telah meningkat menjadi waspada level II.
“Tiga gunung api yang ada di Sumbar dengan status waspada tersebut, adalah Gunung Marapi, Gunung Talang, dan Gunung Kerinci,” kata Ade.
Dia menambahkan, khusus untuk Gunung Marapi yang berada di antara Kabupaten Agam dan Tanah Datar, saat ini pemantauannya lebih intensif sebab setiap hari terus mengeluarkan letusan dan semburan awan panas.
Gunung Talang berada di daerah Kota Solok, sedangkan Gunung Kerinci berada di Kabupaten Solok Selatan.
Khusus untuk Gunung Marapi, yang statusnya telah mencapai waspada level II, Pusdalops-PB Sumbar bahkan akan segera memasang CCTV.
“Rencananya memang empat CCTV akan dipasang di sekitar lokasi Gunung Marapi untuk memantau semburan abu vulkaniknya, namun hingga saat ini terkendala tim teknis yang akan melakukan pemasangan tersebut dari Jakarta, sedangkan alatnya sendiri sudah ada,” jelas Ade.
Ade menambahkan, dengan status waspada ketiga gunung api yang ada tersebut, kita berharap masyarakat disekitar lokasi juga harus meningkatkan kesiagaannya.
Sebagai antisipasi jika terjadi semburan abu vulkanik, baik di Gunung Marapi, Talang, dan Kerinci, jika sewatu-waktu terjadi, di gudang logistik Pusdalop-PB Sumbar Jalan Baypass Kilometer 7,5 Lubuk Begalung, Kota Padang, sudah ada stok masker bagi masyarakat sebanyak 10.000 pcs.
Masker yang dipersiapkan tersebut sewaktu-waktu siap disalurkan pada masyarakat jika terjadi aktivitas ketiga gunung tersebut terus meningkat, agar warga dapat terhindar dari penyakit gangguan pernafasan. (h/wan/ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar