Kejadian itu bermula saat anggota Polres Sumenep menyergap tiga kawanan pencuri kendaraan bermotor, di sekitar Taman Bunga Sumenep. Saat ketiga pencuri muncul, polisi langsung mengejar dan menembak mereka.
Beberapa saat setelah suara tembakan terdengar, Ridwan sang marbut, langsung jatuh. Padahal, Ridwan tengah duduk meminum jamu. Warga yang melihat kejadian itu, langsung membawanya ke rumah sakit. Namun, nyawa Ridwan tidak tertolong.
Dari hasil auotopsi yang dilakukan Rumah Sakit Umum Daerah Sumenep, ditemukan proyektil peluru sepanjang satu setengah sentimeter di kepala korban.
Atas kejadian itu, keluarga korban menuntut pelaku penembak diberhentikan sebagai anggota polisi. Bahkan, keluarga korban juga meminta supaya Kapolres Sumenep dicopot.(****)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar